Ada Apa Dengan Acara Bunda Berbagi Jogja?

The power of Bunda memang luar biasa..

Seorang Bunda mempunyai peranan yang sangat penting dalam keluarga. Peran itu pun tak hanya satu. Tapi multitasking. Dan hebatnya, banyak Bunda yang bisa menjalani peran itu seberat apapun tantangannya. Bahkan, tak jarang para Bunda ini menorehkan prestasi di luar rumah.

Siapa yang bangun paling awal di pagi hari lalu bergegas menyiapkan sarapan untuk suami dan anak-anaknya? Bunda. Siapa yang gesit wira-wiri mengantar jemput anak sekolah sementara suaminya bekerja mencari nafkah? Bunda. Siapa yang turut mencari pekerjaan sampingan dengan menjual makanan atau bisnis online dari rumah? Bunda. Apapun akan dikerjakan dengan sepenuh hati oleh seorang Bunda demi kebaikan keluarganya.

Nah, mengingat betapa kuatnya peran seorang Bunda dalam keluarga, maka penting untuk menambah ilmu ataupun mengasahΒ skill bagi para Bunda supaya semakin maksimal dalam mengembangkan potensinya. Karena anak membutuhkan bimbingan dari seorang Bunda secara optimal.

Baca : Ada Insight Tentang Nutrisi dan Wirausaha Wanita di Kelas Bunda Jogja

Adalah Mombassador SGM Eksplor, suatu komunitas para Bunda hebat se-Indonesia yang dipilih oleh team community SGM PT. Sarihusada, TBK melalui seleksi secara online berdasarkan kiprahnya di dunia online maupun offline. Sesuai dengan visi dan misi SGM yang turut mengedukasi masyarakat khususnya para Bunda tentang pentingnya nutrisi untuk anak, maka SGM concern dengan acara-acara khusus untuk para Bunda tersebut. Tak hanya dari team SGM yang membuat acara, para Bunda Mombassador juga diberi kesempatan mengembangkan ide-idenya untuk membuat acara edukatif yang bermanfaat bagi masyarakat sekitar.

Baca : Kesempatan Kedua Itu Bernama Mambassador SGM Eksplor

Setelah sukses dengan acara Bunda Berbagi di Jakarta dan di Semarang, para Mombassador Jogja juga tergerak untuk membuat event serupa. Dimotori oleh Bunda Kicky, Mombassador dari Jakarta ini sukses memberi motivasi kepada Mombassador Jogja untuk membuat acara Bunda Berbagi. Maka, beberapa bulan sebelumnya telah terbentuk panitia dari berbagai batch yang domisilinya di Jogja. Bunda Yuliana Fitri didaulat menjadi ketua dalam acara ini. Saya sendri ditunjuk menjadi seksi dana dan sponsorship. Bermodal komunikasi via grup WA dan sesekali temu muka secara offline, 15 Bunda yang menjadi panitia ini sudah mulai bergerak mencari sponsor, donasi, tempat dan tentu saja mencari peserta sebanyak 300 Bunda. Yang menakjubkan berkaitan dengan pencarian peserta, ternyata antusiasme Bunda Yogyakarta luar biasa. Hanya dalam hitungan 8 jam, 300 Bunda sudah mendaftar dan menyisakan beberapa waiting list.

Suasana saat registrasi

Maka tanggal 3 November 2018 kemarin, bertempat di hotel Ros In, Yogyakarta 300 undangan Bunda berdatangan dari sejak pukul 11 untuk mengikuti acara Bunda Berbagi Jogja. Para Bunda rela antri saat registrasi pembagian goody bag, lunch box, kupon snack dan nomor doorprize. Ruang pertemuan di lantai 1 hotel Ros In full dipenuhi oleh para Bunda yang memakai dress code warna merah.

Baca : Nutrisi Terbaik di 1000 Kehidupan Pertama

Acara dimulai pukul 13.00, dibuka dan dipandu oleh MC profesional di bidangnya yaitu Mbak Tako. Mbak Tako ini menjadi MC kesayangan para Bunda Mombassador karena gayanya yang khas dan menghibur. Setelah MC membuka acara, ada sambutan dari perwakilan SGM Eksplor Bunda Talitha. Setelah itu ada ucapan terima kasih dan pemberian kenang-kenangan dari panitia untuk pihak SGM dilanjutkan berfoto bersama.

Nutrisi Seimbang Anak

Sesi pertama dimulai

Lalu sesi pertamaΒ  dimulai. Sesi pertama ini berupa penyampaian materi tentang Nutrisi Seimbang untuk Anak yang Mulai Beraktivitas di luar rumah. Narasumbernya adalah Dr. dr. Luciana Sutanto, MS. SpGK. Beliau adalah dokter spesialis Gizi klinik sekaligus Direktur RSIA Gladiool, Magelang dan juga menjadi dosen di Fakultas Kedokteran di beberapa Perguruan Tinggi Jakarta dan Semarang. Di sesi ini ada juga tanya jawab.

Menurut WHO, pengelompokan usia yang disebut anak-anak di bawah umur itu dari usia 0-17 tahun. Yang disebut Pemuda adalah mereka yang berusia 18-65 tahun. Setengah baya berusia dari 66-79 tahun. Orang tua masuk golongan usia 80-99 tahun. Dan orang tua berusia panjang untuk golongan usia di atas 100 tahun. Wow. Berarti saya masih dihitung Pemuda. Yeay.

Anak masih dibagi lagi golongannya berdasarkan usia. Bayi hanya untuk usia 0-1 tahun. Batita usia 1-3 tahun. Yang disebut Balita untuk golongan usia 3-5 tahun. Anak-anak untuk usia 5-12 tahun. Mereka yang berusia 12-17 tahun disebut Remaja.

Baca : Dukung Potensi Prestasi Si Kecil Menjadi Generasi Maju

Anak-anak mempunyai potensi prestasi yang harus dikembangkan agar menjadi generasi maju. Yaitu generasi yang mampu mencapai apa yang dicita-citakannya.

Potensi prestasi itu diantaranya :

  • Cerdas kreatif : cepat menangkap dan mengerti, mempunyai banyak ide
  • Tumbuh tinggi dan kuat : tumbuh kembang sesuai dengan tahapan usianya
  • Mandiri : mampu mengandalkan diriya sendiri
  • Supel : dapat berteman dan bekerja sama, berbagi, sopan dan banyak ketrampilan sosial lain
  • Percaya diri : yakin terhadap kemampuan dirinya
Santai dulu ah.. πŸ™‚ (Credit : Hastirin)

Tahapan Perkembangan kognitif anak berkembang sesuai dengan usianya. Misalnya anak usia 3-4 tahun sudah dapat menemukan bagian yang hilang dari suatu pola gambar, dapat menyebutkan berbagai nama makanan dan rasanya, serta memahami beda antara dua hal dari jenis yang sama.

Anak usia 4-5 tahun dapat mengenal benda berdasarkan fungsi, dapat menggunakan benda sebagai permainan simbolik dan dapat mengenal gejala sebab akibat terkait dengan dirinya.

Anak usia 5-6 tahun dapat mengklasifikasikan benda berdasarkan fungsi, dapat menunjukkan aktifitas yang bersifat eksploratif dan menyelidik, serta dapat menyusun rencana kegiatan yang dilakukan.

Baca : Vini Vidi Vici di Mombassador SGM Eksplor

Oleh karena itu, supaya tumbuh kembang anak dapat sesuai dengan tahapan usianya, maka asupan nutrisi anak harus diperhatikan. Berkaitan dengan nutrisi, biasanya ada kaitannya dengan kalori. Kalori atau energi sangat diperlukan karena bermanfaat untuk pertumbuhan, metabolisme basal, aktivitas fisik. Kalori bisa hilang tidak diserap karena efek termik makanan.

Pemenuhan gizi seimbang diantaranya karbohidrat, protein, sayur, buah,mineral dan susu. Perlu diperhatikan pula bagaimana status gizi anak. Pantau selalu bagaimana perkembangan tinggi dan berat anak dari waktu ke waktu. Hal ini disebut dengan antropometri. Grafik pertumbuhan anak sebaiknya ada peningkatan setiap jangka waktu tertentu. Usahaka jangan sampai berada di bawah garis merah. Berat badan anak bisa naik atau turun berhubungan dengan asupan nutrisi dan aktivitas yang dilakukan yang menyebabkan energi keluar.

Kebutuhan kalori pun berbeda-beda antara laik-laki dan perempuan berdasarkan umurnya. Kalori ini disesuaikan juga dengan jenis aktivitasnya. Semakin berat aktivitas sesorang, maka sebaiknya asupan nutrisinya dapat seimbang dengan energi yang dikeluarkan. Secara general, kebutuhan kalori yang harus ada dalam menu makanan satu hari adalah sebesar 1500 KKal. Makan utama 3 kali (pagi, siang dan malam), lalu ada makanan selingan 3 kali di antara 3 makan utama.

Mengenal Susu

Ada 4 jenis susu, yaitu :

  • Susu Pasteurisasi : adalah susu segar yang mengalami proses pemanasanΒ  72Β°C selama 15 detikΒ  dengan tujuan mematikan mikroorganisme merugikan seperti bakteri, virus dan protozoa.
  • Susu bubuk : dari bahan dasar susu yang dibuat bubuk, difortifikasi sesuai kebutuhan misalnya dengan menambahkan vitamin atau mineral
  • Susu segar : hasil pemerahan tanpa mengurangi atau menambah bahan apapun dari pemerahan sapi sehat
  • Susu UHT : melalui proses sterilisasi hingga suhu 135Β°C untuk membunuh mikroorganisme.

Baca : Cerita Dibalik Kunjungan Ke Pabrik Sarihusada

Setelah sesi pertama berakhir, acara dilanjutkan dengan cooking demo. Ada banyak resep yang dibagi disini. Bahan-bahan yang digunakan dari Haan Brownies Mix, baking coklat dari Colatta, susu SGM dan bahan-bahan pelengkap lainnya dalam membuat cake, puding cake ataupun bake pancake. Wah, sungguh mengasyikkan menyaksikan chef keren membuat aneka kue. Yang tak kalah asyik ketika hasilnya dibagikan kepada para peserta.

Yuk, bikin kue..(Credit : Hastirin)

Acara selanjutnya adalah penampilan dari anak-anak panti Asuhan Al-Falah yang beralamat di Kotagede. Anak-anak dibawah bimbingan mas Edo ini mendapatkan donasi dari para donatur yang mau berbagi sebagian rejeki mereka untuk hak anak-anak panti asuhan. Donasi yang berhasil dikumpulkan sebesar 5 juta lebih. Berapapun nilainya patut disyukuri. Karena memang niat berbagi yang ingin ditekankan dalam acara ini.

Indahnya berbagi πŸ™‚

Ada banyak doorprize dibagikan untuk peserta dalam acara Bunda Berbagi ini.Β  Acara terakhir dalah pengetahuan tentang mengatur keuangan ari Allianz. Yup, menjadi seorang Bunda harus pandai mengatur keuangan juga. Karena menjadi koentji apakah dapur ngebul atau tidak. Jangan sampai besar pasak daripada tiang dan harus punya tabungan jangka panjang untuk berjaga-jaga. Karena anak butuh sekolah, kesehatan juga diperhatikan dan tentu saja perlu investasi.

Acara berakhir sekitar pukul 17.00. Ada banyak senyum yang saya lihat. Senyum-senyum penuh kebahagiaan. Satu insight saya terima dari event ini. Sebagai makhluk sosial, kita tak bisa hidup sendiri. Pasti membutuhkan pertolongan dari orang lain. Maka selagi ada waktu dan kesempatan, jangan pernah berhenti untuk mau berbagi. Berbagi tak melulu soal uang atau materi. Namun mau berbagi ilmu, tenaga, waktu dan materi untuk sesama, terlebih kepada mereka yang membutuhkan. Acara ini selain didukung penuh oleh SGM Eksplor, disupport pula oleh Wardah, Alfamidi, Petra Collection, Hafiz doll, Aruna creative, UKM Bantul, Gerabah, dan masih banyak lagi.

Selamat berbagi! πŸ™‚

Sebagian dari panitia (credit : Bunda Dyah Arini)
Share

Author: Juliastri Sn

Mom of two. Lifestyle Blogger. Entrepeneur.

30 thoughts on “Ada Apa Dengan Acara Bunda Berbagi Jogja?”

  1. Saya paling senang bisa ikut acara seperti ini karena menambah pengetahuan bagi seorang ibu bagaimana memberikan nutrisi yang tepat untuk anak-anak, acara keren, materinya oke,komplet yaa

  2. Mba, dirimu MomBass juga tah, baru tahu hehe.. toss dulu lah ya kita masih tergolong muda jadi ngga ada kata patah semangat, yang muda yg berkarya, termasuk menjadi bunda yang terbaik untuk anak-anak tersayang, bekali diri dengan pengetahun dan tak lupa berdoa agar apa yang kita lakukan selalu mendapat keberkahan ya bun..

  3. Bunda dengan milyaran cerita nggak kan habis, apalagi acara tersebut makin nambah wawasan, termasuk imbas baik buat saya sebagai pembaca, biar kelak bisa menjadi bunda hebat, aamiin

  4. Banyak sekali ilmu bermanfaat yang bisa didapatkan para mom di kegiatan Bunda Berbagi ini. Bagus untuk bisa menyiapkan dan mengembangkan anak-anak mempunyai potensi prestasi dan menjadi generasi maju. Bisa mencapai apa yang dicita-citakannya.

  5. seru nih kalau buk ibuk sudah ngumpul ya. apalagi ini warna bajunya seragaman gitu! keren! mudah2an bermanfaat ya ilmu n informasinya untuk buah hatinya dirumah.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *